"Cara Tips Pola Asuh yang baik bagi kesehatan mental anak"/Foto : Redaksi |
RADARDETIK.ID - Salah satu hal penting yang harus diketahui orang tua adalah pola asuh. Bisa membahayakan buah hati Anda jika Anda salah melakukannya. Orang tua memiliki peran besar dalam membentuk kepribadian, pembawaan, dan pendirian anak.
Tidak ada salahnya untuk mulai mencari tahu tentang bagaimana mendidik anak dengan benar agar hasilnya positif. Meskipun beberapa orang tua mungkin tetap pada metode pendidikan mereka, tidak ada salahnya untuk belajar tentang beberapa jenis pola asuh yang berbeda.
Pola asuh pertama memiliki otoritas. Metode ini mirip dengan metode orang tua, tetapi Anda harus memberi anak aturan khusus dan mereka harus mematuhinya. Perbedaannya adalah bahwa untuk setiap aturan, Anda harus memberikan alasan yang mudah dipahami dan masuk akal.
Sebagai contoh, Anda memberlakukan aturan yang melarang anak remaja keluar dari rumah lebih dari jam 9 malam. Dijelaskan bahwa aturan ini dibuat karena pada jam 9 malam jalanan akan mulai sepi dan tingkat kejahatan akan lebih rendah, sehingga lebih aman untuk pulang sebelum jam 9 malam.
Bisa dipertimbangkan dengan anak-anak atau remaja. Anak-anak dan remaja akan belajar disiplin, komunikasi, dan kompromi.
Cinta adalah pola asuh berikutnya. Anda akan menciptakan lingkungan yang hangat di mana orang berinteraksi satu sama lain secara proporsional. Tunjukkan rasa sayang dan perhatian pada anak dan remaja dengan berbagai cara, seperti memeluk, mengelus kepala, dan menggendong mereka, antara lain. Rutinitas ini dapat membantu perkembangan empati dan kualitas emosional anak.
Sehingga anak-anak dapat membangun pendirian mereka sendiri dengan standar yang sehat dan berkualitas, teknik ini juga harus diimbangi dengan disiplin yang tegas.
Jenis asuh terakhir adalah pendampingan, di mana Anda memberikan buah hati Anda kebebasan untuk melakukan apa saja yang dia suka dan inginkan. Bahkan, dia mendukung keinginannya, tetapi tidak sepenuhnya dibebaskan, terutama ketika dia salah.
Sambil memberikan contoh yang baik, orang tua akan memberi tahu dan memberikan alasan. Pola seperti ini mendorong anak-anak untuk kreatif dan menemukan solusi terbaik.