"Pemain Persis Solo Sho Yamamoto ketika menghalau serangan dari pemain PSBS Biak di Stadion Manahan Solo"/Foto : Redaksi |
RADARDETIK.ID - Dalam pertandingan ke-15 BRI Liga 1 musim 2024/2025 di Stadion Manahan, Solo, Senin (16/12/2024), Emral Abus, pelatih PSBS Biak, mengatakan bahwa timnya sangat beruntung bisa mendapatkan satu poin.
PSBS harus tertinggal lebih awal setelah tim tuan rumah unggul 1-0 melalui gol Sho Yamamoto pada menit ke-29. Beruntung, PSBS menyamakan kedudukan 1-1 pada menit ke-66 melalui gol Pablo Abel Arganaraz.
Kami kecewa dengan hasilnya, tetapi itulah sepak bola. Setelah laga, dia menyatakan bahwa Persis bertahan dengan baik.
Setelah penyerang andalan Persis Ramadan Sananta dihukum kartu merah karena mengikuti pemain bertahan PSBS Jaime Xavier, PSBS sebenarnya memiliki lebih banyak pemain. PSBS mendominasi pertandingan karena memiliki lebih banyak pemain, tetapi mereka hanya bisa mencetak satu gol dari pertahanan Persis yang dijaga oleh Muhamad Riyandi.
Meskipun kami unggul dalam jumlah pemain, kami gagal memanfaatkan banyak peluang. Selain itu, tetap kokoh. Dia menambahkan, "Kami juga bermain kurang sabar, tetapi pemain sudah berusaha."
Julian Velasquez, kapten PSBS, sangat bersyukur karena tidak kalah dari Persis. Menurutnya, upaya pemain telah dilakukan dengan sepenuh hati meskipun mereka menghadapi kesulitan dalam membongkar pertahanan Laskar Sambernyawa. "Kami kesulitan membongkar pertahanan mereka yang sangat disiplin." Sudah kita coba berbagai cara tetapi tidak berhasil," katanya.
Hasil imbang 1-1 atas Persis membuat PSBS turun satu posisi dan sekarang memiliki poin 22. Selanjutnya, pada hari Sabtu, 21 Desember 2024, PSBS akan pergi ke Blitar untuk menghadapi Arema FC di Stadion Gelora Soepriadi. Harapan masyarakat Kota Solo untuk melihat tim kebanggaannya, Persis Solo, menang di Liga 1.
Di Stadion Manahan pada Senin malam (16/12), Laskar Sambernyawa hanya mampu bermain imbang 1-1 melawan PSBS Biak saat bermain di rumah mereka sendiri. Sebagai tim tuan rumah, Laskar Sambernyawa sangat termotivasi untuk meningkatkan posisinya.
Namun demikian, Persis Solo terluka parah. Menit kedua puluh satu, mereka malah bermain pincang. Ramadhan Sananta menyingkirkan Jaimerson Xavier, pemain pertahanan PSBS. Wasit Agung Setiyawan tanpa ampun memberikan Sananta kartu merah langsung setelah melihat VAR. Meskipun tim yang dilatih oleh Ong Kim Swee hanya memiliki sepuluh pemain, semangat mereka tetap tinggi.
Mereka berhasil mencetak gol ke gawang Jhon Pigai pada menit ke-29. Sho Yamamoto berperan. Ini adalah gol awalnya musim ini. Gol indah Sho datang dari umpan silang Eduardo Kunde yang berhenti di kaki Moussa Sidibe. Babak pertama berakhir dengan skor 1-0 untuk Persis Solo.
Pada paruh kedua, Persis berusaha keras untuk membangun serangan demi serangan. Untuk menggantikan Irfan Jauhari dan Ripal Wahyudi, Persis memasukkan striker muda Rendy Sanjaya dari Persis Youth dan gelandang asing Facundo. Dalam tempo lima menit, Rendy hampir mencetak gol ke gawang lawan. Sayang sekali, lawan masih dapat menepis tendangannya.
Di menit ke-54, Persis mengalami krisis kedua setelah Moussa Sidibe ditarik keluar karena cedera engkel yang dia alami selama pertandingan. Karim Rossi menggantikan posisinya. Sayangnya, alur serangan Persis menjadi lebih kuat setelah kehilangan Sidibe.
Di menit ke-66', masalah yang diantisipasi Persis ternyata terjadi juga. Althaf Indie terkena handsball di kotak 16. Wasit sontak menunjuk titik putih setelah melakukan cek VAR. Muhammad Riyandi sebenarnya bisa mencegah tendangan penalti Alexandro. Sayangnya, bola pantulan jatuh ke Pablo Arganaraz, yang langsung disambut dengan tendangan keras oleh Pablo.
Oleh karena itu, jala Riyandi harus tetap bergetar. Jumlah skor adalah satu-satu. Hingga pertandingan berakhir, skor ini tetap ada. Hasilnya, Persis menambah catatan minornya. yang mana Persis gagal menang dalam tujuh pertandingan sebelumnya. terakhir Persis menang 19 Oktober lalu. tepatnya saat mereka mengalahkan Borneo FC dengan skor 3-2 di Stadion Manahan.
Setelah itu, Persis kalah empat kali dan tiga kali seri. Hasil pertandingan ini menempatkan Persis Solo di posisi ke-15 dan telah menghemat 10 poin. Jika PSS Sleman bisa mengalahkan PSIS Semarang hari ini (17/12), Persis mungkin kembali ke zona merah.