![]() |
"Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang menghadiri kampanye akbar Pramono Anung di Jakarta"/Foto : Redaksi |
RADARDETIK.ID – Mantan Gubernur Jakarta periode 2017–2022, Anies Baswedan, mengimbau warga untuk melindungi martabat dan hak pilih mereka dari praktik kecurangan, seperti politik uang dan ancaman, sehari jelang Pilkada serentak 2024.
Anies menekankan pentingnya memilih dengan hati nurani untuk masa depan yang lebih baik dalam pesannya yang dikirim melalui video singkat di media sosial.
Selasa, 26 November 2024, Anies mengatakan, "Mari kita ingat bersama harga diri kita, martabat kita, jauh lebih berharga daripada uang atau bantuan sesaat dan bantuan bersyarat."
Selain itu, mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu meminta masyarakat untuk melawan tekanan dengan mencatat dan melaporkan kecurangan.
"Jangan biarkan hal-hal seperti ini pergi begitu saja tanpa perlawanan," tegasnya.
"Hak suara kita adalah kehormatan kita," kata Anies, yang juga mengimbau warga Jakarta untuk melindungi hak mereka untuk memilih dan memastikan Pilkada berjalan tanpa kecurangan demi kemajuan kota.
Menjelang hari pencoblosan Pilkada 2024, Anies Baswedan, mantan Gubernur DKI Jakarta, menyatakan, "Jangan biarkan siapapun mengambilnya, apalagi merampasnya." Anies meminta warga untuk menjaga diri agar terhindar dari serangan finansial politik.
Hal itu ia sampaikan dalam sebuah video yang diunggah pada hari Senin, 25 November 2024, di akun Instagram pribadinya. Menurutnya, warga telah menghabiskan berbulan-bulan melihat kampanye, mendengar janji, dan bahkan membuat keputusan mereka untuk Pilkada 2024.
Seperti yang dikutip pada Selasa (26/11/2024), Anies menyatakan, "Seperti juga saya, saya sudah menentukan pilihan."
Namun, Anies menjelaskan bahwa saat ini berada dalam kondisi sulit karena dorongan politik uang dan ancaman, "Tapi saya ingin ingat bahwa hari-hari ini, hari-hari menjelang pilkada ini, adalah hari-hari sulit."
Dia menambahkan, "Kita tahu bahwa kondisi ekonomi sedang sulit, pekerjaan juga sulit, penghidupan juga mungkin sulit, dan banyak di antara kita yang terus menerus berjuang untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari."
Oleh karena itu, ia meminta semua warga untuk mempertahankan suara dan hak pilih mereka untuk menghindari tindakan yang tidak demokratis. Anees juga mengingatkan bahwa jika dia menemukan kecurangan, dia akan mengancam untuk merekam dan mengunggahnya ke publik.