Notification

×

Iklan

Iklan

Presiden Prabowo Subianto Berikan Pembekalan Menteri di Akademi Militer Magelang

Saturday, 26 October 2024 | 12:49 WIB Last Updated 2024-10-26T05:51:11Z
"Presiden terpilih Prabowo Subianto ketika memberikan pembekalan kepada calon menteri di Akmil Magelang"/Foto : Redaksi


RADARDETIK.ID - Pada Jumat (25/10) hingga Minggu (27/10), pembekalan Kabinet Merah Putih resmi dimulai di Akademi Militer Lembah Tidar di Magelang, Jawa Tengah. Sementara pengamat militer menganggap pembekalan itu sebagai militerisasi sipil, Presiden Prabowo menolaknya sebagai militeristik.


Presiden Prabowo menekankan kepada para menteri pada hari pertama pembekalan, Jumat (25/10), bahwa acara tersebut merupakan "The Military Way" yang biasa dilakukan di pemerintahan dan bahkan di perusahaan untuk meningkatkan kedisiplinan dan kesetiaan kepada negara dan bangsa.


Saya tidak bermaksud membuat Anda menjadi militeristik. Banyak pemerintah, terutama perusahaan, meniru cara militer. Semuanya bergantung pada disiplin. Presiden Prabowo menyatakan pada hari Jumat (25/10), "Kedua, kesetiaan benar-benar meminta saudara tidak setia kepada Prabowo, tetapi setia kepada bangsa dan negara Indonesia."


Al Araf, pengamat militer dan dosen Fakultas Hukum Universitas Brawijaya, menyatakan bahwa, meskipun Presiden Prabowo membantah bahwa pembekalan itu bukanlah militeristik, metode yang dia gunakan untuk melatih menteri dan jajarannya adalah "bentuk pola militerisme dan militerisasi sipil oleh presiden terhadap menterinya."


Hingga Minggu, 27 Oktober 2024, para menteri Kabinet Merah Putih akan mengikuti pelatihan selama tiga hari. Mereka akan tidur di tenda di Akmil Lembah Tidar. Seragam Komcad, yang merupakan seragam khusus untuk komponen cadangan, juga tersedia.


Foto beberapa menteri yang memakai seragam lengkap dengan topi telah dibagikan oleh Tim Komunikasi Kepresidenan. Latihan baris berbaris tampaknya dipimpin oleh Presiden Prabowo Subianto. Hari pertama pembekalan Kabinet Merah Putih terdiri dari lima sesi yang dimulai pukul 08.00 WIB. Pengarahan Presiden Prabowo kepada para menteri dan wakil menteri adalah sesi pertama.


Selanjutnya, BPK, Polri, dan Kejaksaan Agung akan menyampaikan materi pencegahan korupsi. Bappenas akan bertanggung jawab atas materi perencanaan pembangunan pada sesi berikutnya. Selanjutnya, akan ada diskusi tentang perencanaan anggaran dari Kementerian Keuangan. Selanjutnya, Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi akan berbicara tentang pelaksanaan birokrasi.


Para peserta akan diberi materi tentang hilirisasi dan B100 pada hari kedua, Sabtu (26/10). Selanjutnya, dokumen tentang kebijakan makanan bergizi dan kekayaan pangan didistribusikan. Malam Akrab akan diadakan malam harinya.


Dalam "Retreat Kabinet Merah Putih" sebelumnya, Hasan Nasbi, Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan, menyatakan bahwa para menteri, wakil menteri, kepala badan, utusan khusus, dan staf khusus presiden akan dilatih tentang berbagai topik terkait negara dan pemerintahan, termasuk pentingnya mencegah korupsi.


Selain itu, peserta memiliki waktu untuk saling mengenal dan berinteraksi satu sama lain. Kepala Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi menyatakan bahwa lokasi Akmil Magelang dipilih karena sejarahnya sebagai pusat perlawanan terhadap penjajah.



Dia berharap bahwa anggota Kabinet Merah Putih akan memiliki semangat perjuangan yang sama saat mereka bekerja. Prabowo mengungkapkan alasan Magelang dipilih sebagai lokasi pembekalan karena "membawa suatu aura tradisi keberanian, heroisme, dan cinta tanah air" saat memberikan arahan pengantar Sidang Kabinet Paripurna di Kantor Presiden pada Rabu (23/10).


Terangnya, "Daerah Magelang, mulai ratusan tahun dikenal sebagai daerah perjuangannya Pangeran Diponegoro, di antara lima gunung, merupakan pusat perlawanan kita terhadap penjajah."



×
Berita Terbaru Update