Notification

×

Iklan

Iklan

Jajak Pendapat: Pemilih Partai Republik Cenderung Percayai Trump daripada Hasil Resmi Pemilu

Thursday, 12 September 2024 | 15:50 WIB Last Updated 2024-09-12T08:50:45Z
"Calon Presiden Donald Trump mendapatkan dukungan yang semakin meningkat"/Foto : Redaksi


RADARDETIK.ID - Daripada hasil resmi pemilu, pemilih Partai Republik lebih mempercayai Donald Trump dan kampanyenya. Hal ini ditunjukkan oleh jajak pendapat baru-baru ini yang dilakukan oleh Pusat Penelitian Urusan Publik AP-NORC dan USAFacts.


Hasil jajak pendapat tersebut menunjukkan bahwa lebih dari enam puluh persen pemilih Partai Republik memiliki kepercayaan setidaknya sedang pada Trump dan kampanyenya untuk menyediakan informasi yang akurat tentang hasil pemilu 2024, meskipun hanya sekitar lima puluh persen dari mereka yang menyatakan bahwa mereka menerima sertifikasi resmi hasil pemilu.


Sebuah jajak pendapat menunjukkan bahwa sebagian besar warga AS—sekitar 7 dari 10—memiliki setidaknya tingkat kepercayaan sedang pada sertifikasi pemerintah atas hasil pemilu. Selain itu, jajak pendapat itu menunjukkan bahwa banyak warga AS mempertanyakan pesan kampanye kedua kandidat, meskipun skeptisisme terhadap Trump meningkat.


Menurut jajak pendapat tersebut, sekitar 6 dari 10 orang AS berpendapat bahwa pesan kampanye Trump jarang atau tidak pernah didasarkan pada informasi faktual, dan sekitar 45% orang AS berpendapat hal yang sama tentang pesan kampanye Kamala Harris. Pemilih Partai Republik lebih mempercayai Trump dan kampanyenya daripada hasil pemilu resmi. Hal ini ditunjukkan oleh jajak pendapat baru-baru ini yang dilakukan oleh Pusat Penelitian Urusan Publik AP-NORC dan USAFacts.


Hasil jajak pendapat yang dipublikasikan Kamis (12/9) oleh VoA menunjukkan bahwa lebih dari enam puluh persen pemilih Partai Republik memiliki kepercayaan sedang pada Trump dan kampanyenya untuk memberikan informasi yang akurat tentang hasil pemilu 2024. Hanya sekitar lima puluh persen dari mereka yang mengatakan hal itu tentang sertifikasi resmi hasil pemilu.


Sebuah jajak pendapat menunjukkan bahwa sebagian besar warga AS—sekitar 7 dari 10—memiliki setidaknya tingkat kepercayaan sedang pada sertifikasi pemerintah atas hasil pemilu. Perdana Menteri AS, Harris, dan Trump Berhadapan dalam Debat Pilpres


Selain itu, jajak pendapat itu menunjukkan bahwa banyak warga AS mempertanyakan pesan kampanye kedua kandidat, meskipun skeptisisme terhadap Trump meningkat.


Sebagai hasil dari jajak pendapat tersebut, sekitar 6 dari 10 orang Amerika menilai bahwa pesan kampanye Trump jarang atau tidak pernah didasarkan pada informasi faktual. Di sisi lain, sekitar 45% orang Amerika menyatakan pendapat yang sama tentang pesan kampanye Kamala Harris.



×
Berita Terbaru Update