 |
| "Pelatih Persis Solo Milomir Seslija mengaku ajang Piala Presiden tahun 2024 membuat Persis Solo terpuruk"/Foto : Redaksi |
RADARDETIK.ID - Milomir Seslija mengungkap bagaimana Piala Presiden akan berdampak buruk terhadap performa Persis Solo yang akan bermain di Ligue 1 pada musim 2024/25. Ada dua sisi mata uang Piala Presiden 2024. Sisi yang terobsesi dengan publisitas dan uang, dan sisi yang dihindari oleh para pelatih.
Turnamen kualifikasi berlangsung selama dua minggu dan mempertemukan tim-tim yang lolos dari babak penyisihan grup bermain satu sama lain sebanyak lima kali. Dari sudut pandang manajer, bermain tiga atau empat hari sekali justru kontraproduktif dengan persiapan klub menghadapi Ligue 1 pada 2024/25.
Performa Persis Solo di Liga Inggris boleh jadi menjadi bukti terkini keterpurukan Piala Presiden. Laskar Sambernyawa mengakhiri Piala Presiden dengan baik, menempati posisi kedua babak penyisihan grup dan posisi ketiga podium. Namun keberhasilan tersebut harus diimbangi dengan berkurangnya kekuatan tim di awal Ligue 1.
Di pekan pertama, Ramadhan Sananta dkk sama-sama bermain melawan PSM Makassar dan kalah 3-0. Pekan kedua, Persis kalah dari PSIS Semarang pada derby Jawa Tengah tadi malam. Tim tuan rumah mendominasi pertandingan, namun berhasil dikalahkan melalui tendangan sudut langsung dari Alfeandra Dewangga.
Usai pertandingan, pelatih Milomir Sesliya mencontohkan minimnya latihan akibat padatnya jadwal Piala Presiden. Laga melawan PSIS merupakan kali pertama tim bisa berlatih selama seminggu penuh.
"Ini baru pertandingan kedua. Piala Presiden sudah memanjakan kita," kata Milo di Stadion Manahan. Saya tidak bisa berlatih, Ini pertama kalinya saya menjalani masa persiapan yang kecil (panjang). Ini pertama kalinya saya menjalani masa persiapan empat hari. Jadi seharusnya tidak ada alasan kami kalah (melawan PSIS),” ujarnya.
Jatuhnya Persis disusul kemandulan Ramadhan Sananta. Sepanjang periode Piala Presiden, striker timnas Indonesia ini berhasil mencetak 3 gol. Namun, pemain berusia 21 tahun itu belum membuka rekening gol saat bergabung dengan Ligue 1.
“Apakah ada tim yang langsung membaik setelah dua pertandingan?”, Milo bertanya.
“Hari ini kami memberikan segalanya dan berjuang. Apakah Anda melihat bagaimana tim lain menciptakan peluang? Mengonfirmasi perkataan Milo tentang Piala Presiden, juara Arema FC juga harus kalag dengan skor 0 – 1.
Arema FC kalah dari Borneo FC di pekan kedua Ligue 1, namun merupakan kekalahan yang mengecewakan. Dua minggu lalu di final Piala Presiden. Lantas, apakah Piala Presiden perlu mempertimbangkan kembali format dan jadwal kompetisinya.
