![]() |
"Persis Solo harus takhluk dikandang sendiri diajang Piala Presiden tahun 2024 dengan Arema Malang dengan skor 2 - 0"/Foto : Redaksi |
RADARDETIK.ID - Ternyata, harapan ribuan orang di Solo Raya dan suporter Persis Solo untuk melihat klub kebanggaannya memenangkan Piala Presiden 2024 telah gagal. Laskar Sambernyawa kalah dari Arema FC pada Rabu malam 31 Juli 2024 di semifinal.
Di Stadion Manahan, di hadapan belasan ribu pendukung fanatik mereka, Sutanto Tan dkk. menyerah dengan skor akhir 0-2 (0-0) dari Arema FC. Di menit ke-58, Arema mencetak gol pertama, memulai mimpi buruk Persis Solo. Semuanya bermula dengan umpan balik Ricardo Lima ke Muhammad Riyandi.
Nahas, Charles Lokolingoy, seorang bomber dari negara lain, menyerobot bola dari kaki Riyandi. Pemain asal Australia tersebut sukses menggetarkan gawang Persis, membuat Arema menang 0-1.
Gol ini pasti menurunkan semangat juang anak-anak Kota Bengawan dan membuat mereka semakin terbebani untuk bermain. Berbicara tentang pertandingan, babak pertama perang Persis sangat sulit. Bahkan selama 45 menit pertama, Persis hanya melakukan sembilan tembakan off-target.
Berbeda dengan Arema FC, yang melakukan tujuh serangan, lima di antaranya mengarah ke gawang Persis, tetapi keperawanan gawang M Riyandi masih terjaga saat itu. Di babak kedua, bagaimanapun, keadaan berubah secara signifikan. Langkah Persis menjadi semakin berat setelah kegagalan.
Di pertengahan babak kedua, sundulan Dalberto Luan dari tembakan bebas Wiliam Moreira sempat menggetarkan gawang Persis, tetapi wasit Rio Permana Putra memutuskan untuk melihat video asisten wasit (VAR). Gol itu akhirnya dianulir karena dianggap bahwa Dalberto sudah terkena offside lebih awal.
Gol kedua Arema FC akhirnya terjadi beberapa menit kemudian, tepatnya di menit ke-82. Charles Lokolingoy kembali berperan sebagai aktornya. Kesalahan pemain Persis sekali lagi menyebabkan gol Arema. Kali ini, pemain lawan mengambil bola yang mengarah ke Kunde, dan serangan balik terjadi dengan cepat. Pada akhirnya, tendangan Lokolingoy berhasil mencetak gol ke gawang Riyandi.
Milo melakukan pergantian lagi setelah tertinggal dua gol. Irfan Jauhari dan Rendy Sanjaya menggantikan Ramadhan Sananta dan Sutanto Tan. Persis gagal mencetak gol meskipun memiliki beberapa peluang. Sampai peluit panjang berbunyi, Persis kalah 0-2.
Hasilnya, Persis harus puas kembali bermain di Stadion Manahan (3/8) untuk memperebutkan juara ketiga. Arema FC, juara Piala Presiden tiga kali (2017, 2019, dan 2022), akan menghadapi Borneo FC di partai puncak sehari kemudian di tempat yang sama (4/8). Sangat menarik mengingat kedua tim juga bermain di final Piala Presiden 2022, tetapi pada saat itu Arema menang mengalahkan Borneo FC.